Batch VS Streaming dan Sub VS Dub

 Hai guys, apa kabar kalian? Semoga sehat selalu ya. Kali ini gw akan sedikit melakukan pembahasan ringan, yaitu Batch VS Streaming dan Sub VS Dub. Kenapa kok dikasih tanda "VS"? Hal ini dikarenakan mereka memiliki kubu masing-masing, di mana Kubu Streaming yang menonton anime season-an secara rutin tiap minggu atau di website secara online berlawanan dengan Kubu Batch yang menonton secara offline di akhir season atau setelah season anime tersebut tamat. Di lain sisi, Tim Sub/Subtitle adalah orang yang menonton menggunakan subtitle dengan karakternya masih menggunakan bahasa aslinya yang mana berlawanan dengan Tim Dub/Dubbing yang menonton tanpa subtitle, tapi menggunakan karakter yang diisi suarakan kembali dalam bahasa yang diinginkan. So, di sini gw akan sedikit membedah keuntungan tiap-tiap kubu dan akan lebih berfokus dengan anime, Tanpa berlama-lama lagi, ayo langsung saja. 

Streaming VS Batch

Keunggulan dan kelemahan Streaming

Kubu Streaming dalam anime ini memiliki keunggulan di antaranya

1. Langsung tahu progres cerita dari anime yang ingin ditonton. Maksudnya adalah, tim ini akan cenderung menonton anime setiap minggu secara rutin, makanya mereka tidak akan ketinggalan dalam progress anime yang mereka sukai. 

2. Terhindar dari spoiler. Hal ini juga dikarenakan tim streaming cenderung menonton setiap minggu dan berarti, mereka sudah tahu apa saja yang terjadi dalam episode tersebut. Beda lagi halnya jika spoiler yang didapat dari Manga/Novel. Jikapun ada, itu mungkin hanya teori dan detail kecil yang mungkin sering dilewatkan oleh kebanyakan penonton. 

3. Tidak menghabiskan penyimpanan. Hal ini adalah keuntungan dari tim streaming jika dibandingkan tim batch. Karena tim streaming menonton secara online, maka tidak memerlukan penyimpanan telfon dibandingkan tim batch. 

Kubu streaming juga memiliki kelemahan yaitu

1. Sering terkena cliffhanger. Karena tim streaming menonton secara mingguan, sering kali episode yang ditonton diakhiri secara menggantung. Dengan begitu, streamer harus menunggu selama satu minggu untuk mengetahui kelanjutannya. Ini kadang bisa menjadi keunggulan, jadi adanya rasa ingin tahu, namun gw merasa ini lebih cocok jadi kelemahan aja. 

2.Sering terjadi loading yang mengganggu ketika menonton. Ya, karena menonton secara online, kadang ada saja faktor yang membuat internet jadi terganggu, seperti cuaca yang buruk, perangkat yang ngelag dan lain-lain. 

3. Kadang lupa dengan nama karakter, alur, dan semacamnya. Entah ini gw doang atau gimana, tapi kadang meski kita streaming rasa batch(maksudnya nonton sekaligus di akhir season, tapi secara online) kita bisa lupa dengan alurnya, meski ini bisa dikarenakan faktor lain. Gw sendiri tim streaming dan beberapa anime seperti Tokyo Raven, Rakudai Kishi, itu gw sering lupa urutan ceritanya dan beberapa detail juga. 

Keunggulan dan Kelemahan Batch

Batch juga memiliki keunggulan menurut gw, yaitu

1. Jarang terkena cliffhanger. Tim Batch bisa langsung menonton sau episode dan ketika selesai, mereka bisa langsung menonton kelanjutannya tanpa perlu ada rasa digantung oleh cerita. 

2. Jarangnya loading yang mengganggu. Karena menonton secara offline,tim batch sangat terhindar dari yang namanya loading. 

3. Bisa menonton secara berulang dan tidak perlu takut jika lupa unsur dalam anime. Karena file episode anime ada di perangkat mereka, maka tidak perlu khawatir jika lupa unsur seperti karakter dan semacamnya, tim batch juga bisa menikmati detail kecil dari anime tanpa takut kuota akan terus berkurang. 

Dibalik keunggulan, pasti punya kelemahan, dan berikut adalah milik tim batch

1. Sering terkena spoiler. Hal ini mungkin secara tidak disengaja karena beberapa orang menyebarkan hal yang mengandung spoiler untuk menjelaskan teori mereka saja. 

2. Menggunakan penyimpanan yang lumayan banyak. Gw bisa bilang ini karena gw sendiri pernah download satu season anime, meski kualitasnya hanya 360P(saya kurang kuota dan penyimpanan untuk download yang lebih bagus) tapi satu season berjumlah 24 itu bisa makan minimal 1GB, jika dihitung, mungkin yang kualitasnya 720P bisa memakan 2GB belum lagi yang lebih bagus, ya memang sebagian dari kalian mungkin berpikir, "Ah, cuma 1 Gb doang, cuma 2GB doang", tapi ini menurut gw ya. Gw punya banyak hal yang lebih penting daripada episode anime untuk disimpan dalam perangkat gw, apa itu? Tentu saja foto waifu gw, gk, bercanda doang. 

3. Waktu tiga bulan adalah waktu yang lama. Karena tim batch menonton ketika akhir season, maka mereka harus menunggu selama tiga bulan tanpa menonton anime yang mereka mau. Waktu itu relatif dan apabila tim batch tidak ada kegiatan yang bisa menyibukkan mereka, maka mereka akan kebosanan menunggu dan siapa tahu bahkan terkena spoiler ketika sedang membuka social media. 

Sub VS Dub

Kelebihan dan Kekurangan Sub

Sub atau Subtitle sering kita lihat di film yang suaranya dari luar negeri. Hal ini agar penonton dapat memahami apa yang terjadi tanpa perlu mempelajari bahasa yang digunakan pada karakter dalam film. Kelebihannya adalah

1. Bisa sambil mempelajari bahasa baru

Hal ini dikarenakan beberapa kata mungkin diulang namun dalam kalimat berbeda. Bagi yang memerhatikan dengan teliti, mereka mungkin bisa mempelajari bahasa itu yang dibarengi dengan Subtitle yang menerjemahkan apa yang ia katakan

2. Beberapa jokes tidak akan miss

Hal ini dikarenakan perbedaan bahasa, mungkin untuk sebagian besar film tidak masalah, tapi untuk bagian jokes, kita perlu mendengar kalimatnya agar bisa paham. Dengan Subtitle, bahasa asli para karakter tidak akan berubah, selain itu kita juga bisa tahu letak lucunya dimana dengan bantuan Subtitle

Subtitle juga punya kekurangan yaitu

1. Teralihkan nya dari scene epic

Hal ini kadang kali terjadi ketika dalam pertarungan, ada karakter lain yang menjelaskan sesuatu semacam kondisi. Kita ingin sekali melihat scene pertarungan yang epic itu, tapi malah harus membaca Subtitle agar mengerti apa yang dibicarakan

2. Terlewatkan nya beberapa kalimat dari Subtitle

Kadang Subtitle bisa sangat panjang. Dikarenakan hal itu, kita harus membacanya agar paham, namun bisa juga kita belum selesai membacanya, tapi sudah berubah menjadi kalimat lain. Hal ini kadang terjadi karena ada saja subtitle yang double, maksudnya ada subtitle di bawah, tapi juga ada subtitle di atas. 

Kelebihan dan Kekurangan Dubbing/Dub

Dubbing/Dub(koreksi jika ejaannya salah) adalah ketika suara suatu film diisi ulang oleh pengisi suara dengan mengubah bahasanya. Berikut ini adalah kelebihan dubbing

1. Bisa dimengerti bahkan oleh anak-anak yang belum bisa membaca. Bebicara dan mendengar mungkin adalah dua cara komunikasi yang paling pertama kita pelajari. Bagi anak-anak yang sama sekali belum mengenal huruf, dubbing akan menjadi solusi apabila anak tersebut ingin menonton sebuah film. Untuk anime, kita mungkin kadang malas untuk membaca subtitle, maka dubbing adalah alternatif untuk hal tersebut. 

2. Tidak akan terlewat nya informasi penting dan action yang epic. Karena kita hanya perlu mendengarkan, maka mata kita bisa fokus pada action yang ada. Ketika bagian informasi yang banyak sekali pun, kita bisa setidaknya menangkap sebagian informasi di sana. 

Dubbing juga punya kelemahan, yaitu

1. Jokes yang terdapat bisa miss. Hal ini sudah dijelaskan di bagian kelebihan subtitle tadi. Karena adanya perbedaan bahasa, hal ini membuat kalimat aslinya harus ditranslate dan ketika ditranslate, terkadang makna dari kalimat itu hilang. 

2. Antara bibir dan suara berbeda. Ambil contoh kalimat bahasa Jepang "watashi no name wa Narusaka" sebagai contoh. Jika kalimat tersebut di translate maka akan menghasilkan "namaku Narusaka" ada perbedaan jumlah suku kata. Meski tidak banyak, tapi terkadang ada perbedaan suku kata yang cukup banyak. Terkadang yang bahasa Indonesia yang kebanyakan, terkadang bahasa Jepang yang lebih banyak. Hal ini juga gw rasakan karena gw pernah beberapa kali mencoba nge-translate lagu agar jumlah suku katanya pas dengan lirik aslinya. 

So segitu aja, kalo kalian ingin gw membahas suatu masalah, silahkan komentar di bawah(kalo gk salah) dan kalo gw bisa pasti akan gw bahas. See you!